Keunggulan Menggunakan Dak Keraton dalam Rumah Tingkat Minimalis

Rumah tingkat minimalis bisa menjadi salah satu alternatif bagi warga yang hanya mempunyai lahan sempit, terutama yang berada di kota-kota besar. Padatnya penduduk memang pada akhirnya memaksa mereka untuk saling berdesakan dalam membangun rumah.

Pelebaran rumah ke samping jelas tidak mungkin karena akan bertabrakan dengan rumah yang lain. Oleh karena itu, jalan satu-satunya adalah dengan melakukan pelebaran ke atas alias membangun rumah tingkat. Namun, untuk sebuah rumah tingkat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum renovasi rumah atau sebelum membangunnya.

Salah satunya adalah kekuatan pondasi dan bahan dak yang akan digunakan. Khusus untuk bahan dak, kini yang sedang tren di tengah masyarakat adalah penggunaan dak keraton. Hal ini bukannya tanpa alasan. Dak keraton mempunyai banyak keunggulan dibanding dak lainnya. Berikut ini beberapa keunggulan tersebut.

1. Mempunyai Daya Kekuatan yang Jelas

Karena merupakan hasil pabrikan dan telah menjalani serangkaian percobaan, maka daya kekuatan dak keraton sudah dapat dipastikan. Berdasarkan salah satu tes yang dilakukan, ternyata dak keraton mampu menahan beban seberat 500 kg/m2 dengan bentangan hingga 3,6 meter jika dibuat setebal 15 cm. Semakin menurun beban yang diberikan semakin lebar bentangan yang dihasilkan.

2. Cocok Digunakan pada Semua Bangunan Bertingkat

Kekuatannya yang tinggi ternyata tidak hanya bermanfaat untuk gedung pencakar langit. Dak ini juga bisa diterapkan di rumah hunian biasa yang bertingkat. Namun, selisih berat total bangunan yang menggunakan dak keraton dengan dak konvensional baru akan terlihat mencolok pada bangunan tingkat lima. Ini artinya, jika ditotal, dak keraton mempunyai bobot yang ringan dibanding dak konvensional.

3. Mempunyai Harga Lebih Murah

Untuk masalah harga, dak keraton mempunyai harga yang sangat terjangkaku. Bahkan, jika dibandingkan dengan dak biasa, harga dak keraton bisa lebih murah untuk kekuatan yang sama. Sebagai contoh, untuk dak keraton setebal 12 cm, dak keraton hanya dihargai Rp400.000,00 per meter segi.

4. Tidak Membutuhkan Papan Cor

Dalam pembuatan dak keraton, tidak dibutuhkan papan cor atau tripleks sama sekali. Sebab, adukan cor sudah langsung tertampung ada setiap ikatan penyusun dak keraton. Ini artinya, penggunaan dak ini akan lebih menghemat pengeluaran dibandingkan jika membangun tumah tingkat atap cor. Oleh sebab itu juga, penggunaan dak keraton termasuk bahan bangunan ramah lingkungan mengingat jika papan cor hanya akan dibuang begitu saja ketika sudah tidak digunakan.

5. Tidak Membutuhkan Banyak Tiang Penyangga

Tidak seperti dak konvensional, dak keraton jelas sagat minim menggunakan tiang penyangga. Dak keraton hanya membutuhkan beberapa tiang penyangga saat pembangunan awal sebagai penahan potensi lendutan yang tidak membutuhkan waktu lama.

Jika waktu itu sudah terlampau, tiang sudah bisa diambil. Bandingkan dengan dak konvensional yang perlu banyak tiang penyangga dari mulai proses hingga berakhirnya masa pengecoran. Ini artinya, menggunakan dak keraton lebih hemat biaya dan waktu pengerjaan.

Itulah beberapa keunggulan jika menggunakan dak keraton. Selain, beberapa hal tersebut, sebenarnya masih banyak lagi keunggulan yang dimilikinya, seperti lebih cepat pemasangannya, mempunyai bobot yang ringan, mampu meredam panas, tidak menimbulkan suara “dung dung” saat diinjak dengan sedikit tekanan, bisa diterapkan pada bangunanan apa saja, dan masih banyak lagi.

Hubungi dak keraton di 087774210067 atau 081381267900
WA klik di gambar